Aku suka Pisang, tapi aku ga suka alpukat. Aku suka Ampela, tapi aku ga suka Ati. Aku suka Putih Telur, tapi aku ga suka Kuning Telur. Aku suka Soto, tapi aku ga suka Bihun. Aku suka Air Kelapa, tapi ga suka Daging Kelapa. Aku suka Bakso, tapi aku ga suka Babat. Aku suka Tempe, tapi aku ga suka Tahu.
Aku suka Hujan, tapi aku ga suka Petir. Aku suka Bau Tanah Abis Hujan, tapi aku ga suka Becek. Aku suka Anak Kecil, tapi aku ga suka Main Sama Anak Kecil. Aku suka Roti, tapi aku ga suka Selai. Aku suka Nangis, tapi aku ga suka Nangis di Depan orang-orang. Aku suka Bohong, tapi aku ga suka di Bohongin. Aku suka Cuek, tapi aku ga suka di Cuekin.
Aku suka Egois, tapi aku ga suka Orang Egois. Aku suka Sendiri, tapi aku ga suka Hening. Aku suka Keramas, tapi aku ga suka Sisiran. Aku suka Wangi, tapi aku ga suka Bau Menyengat. Aku suka Tidur, tapi aku jarang Tidur. Aku suka Menggerakan Kaki saat berfikir, tapi aku ga suka Berfikir berlebihan karna itu membuatku pusing. Aku suka Menari, tapi aku ga suka Bertari. Aku suka Berjalan Jauh, tapi aku ga suka Berlari
Aku suka segala hal yang membuat ku tersenyum, bahagia, segalanya. Tapi hal itu selalu bertentangan dengan hal yang tidak aku sukai.
Bukankah semua manusia harus belajar bagaimana caranya menyukai sesuatu untuk kepentingan orang lain atau kepentingan dirinya? Apakah salah mempunyai beberapa hal yang kamu sukai dan tidak kamu sukai? Kebiasaan pola pikir seperti apa yang harus diterapkan agar semunya begitu sempurna?
Dari hal itu, dapat disimpulkan tidak ada didunia ini sebab tanpa akibat. Semua punya cara dan hal sendiri untuk menyimpulkannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar